Ketika kita berbicara tentang teknologi hologram secara umum, masyarakat mengacu pada sebuah teknologi yang dapat menampilkan konten virtual ke dunia nyata dengan sebuah proyeksi. Ide ini datang tentunya bersumber dai film sci-fi yang sudah mendunia seperti star wars, avengers atau film sci-fi lainnya yang menampilkan kecanggihan teknologi di masa depan. Dengan mengethaui perkembangan teknologi hologram terkini dan berbagai jenis hologram, anda dapat memanfaatkan teknologi ini untuk kegiatan aktivasi anda.
Sejarah Teknologi Hologram
Namun perlu diketahui bahwa konsep teknologi hologram pertama kali ditemukan pada tahun 1947 oleh ilmuwan bernama Dennis Gabor. Gabor menemukan prinsip cara kerja hologram pada tahun tersebut, namun penerapan praktisnya baru dimulai pada rentan tahun 1960 – 1970. Pada masa tersebut pengaplikasian hologram masih digunakan untuk merekan gambar holografis yang digunakan untuk aplikasi artistik serta komersil.
Teknologi hologram pertama kali digunakan untuk kebutuhan komersil dimulai pada tahun 1980 pada industri keamanan untuk percetakan uang, kartu kredit dan dokumen lain yang berharga. Seiring perkembangan waktu dan majunya teknologi grafis dengan komputer, hologram mulai dikembangkan secara experimental untuk kebutuhan artistik visual yang lebih interaktif dan menarik dimulai pada tahun 1990 hingga saat ini.
Jenis Hologram
Secara prinsip dasar, tujuan diciptakannya teknologi hologram adalah untuk meningkatkan resolusi dari mikroskop elektron dan bukan untuk tujuan seperti layaknya hari ini. Prinsip dasar dari teknologi hologram adalah interfensi cahaya untuk merekan serta memproyeksikan gambar 3 dimensi dari sebuah objek. Dengan prinsip dasar tersebut, perlu kita ketahui jenis hologram serta pengaplikasiannya hingga saat ini.
Hologram Print
Untuk generasi baby boomer, jika kita membicarakan hologram, hal pertama yang terlintas di pikiran adalah hologram print yang biasa terdapat pada mata uang, passport atau dokumen penting lainnya. Penggunaan hologram printing sudah sangat masif digunakan untuk kebutuhan komersil sehari-hari seperti yang sebelumnya sudah dijelaskan.
Hologram Reflection
Teknologi yang didambakan hingga saat ini karena dapat menciptakan wow efek secara visual karena menampilkan konten virtual ke dunia nyata dan dapat dilihat secara langsung tanpa alat khusus. Hal ini dapat dikatakan banyak terinspirasi dari beberapa scene film sci-fi seperti star wars. Agensi kreatif berlomba untuk dapat mewujudkan hal tersebut untuk digunakan sebagai daya tarik untuk kegiatan aktivasi hingga saat ini.
Beberapa teknik untuk menghasilkan hologram yang dapat dilihat langsung adalah menggunakan hologram prisma dengan metode refleksi. Hal ini mulai banyak dilakukan semenjak tahun 2010 dan masih digunakan untuk instalasi artistik menampilkan konten marketing yang menarik. Konsep hologram prisma menggunakan LED Display dengan pitch rendah untuk sebagai sumber gambar yang kemudian dipantulkan oleh hologlass. Hologlass dipasang dengan kemiringan 45′ terhadap LED Display sehingga dapat menghasilkan pantulan berupa hologram yang dapat dilihat dari berbagai sisi.
Pada tahun 2019 kami menggunakan konsep hologram prisma untuk dapat menciptakan konsep mobile hologram stage. Mobile hologram stage digunakan sebagai media kampanye Bapak Jokowi yang mampu menampilkan konten hologram dengan ukuran manusia.
Softnet Projection
Softnet projection merujuk pada istilah penggunaan sebuah kain berbentuk jaring tipis yang diproduksi khusus untuk dapat menangkap hasil tembakan dari projector namun tetap menjaga transparansi area tembak. Konsep ini sudah digunakan semenjak tahun 2013 sebagai alternatif dari konsep hologram reflection yang memerlukan setup rigging yang cukup complex.
Softnet projection kami gunakan untuk dapat menampilkan konten hologram untuk memberikan support konser Glenn Fredly, 25 Years of Music yang berlokasi di Eco Park Ancol. Hal yang menjadi tantangan dalam penggunaan softnet projection adalah kondisi pencahayaan venue yang harus gelap untuk dapat menghasilkan ilusi hologram dengan kualitas yang baik. Softnet projection menggunakan projector sebagai sumber visual dengan spesifikasi teknis yang dapat disesuaikan dengan lokasi dan tempat setup acara.
LED Fan
LED fan merupakan teknologi paling update yang paling sering digunakan saat ini. Alat ini sering digunakan karena kemudahan pada proses set up dan hasil hologram yang muncul sesuai dengan ekspektasi. LED fan menggunakan konsep kipas dengan baling-baling yang dipasangkan lampu LED yang sudah di control oleh chip. Chip yang terdapat pada device digunakan untuk menghasilkan gambar hologram sesuai dengan konten yang dimasukkan pada alat tersebut.
LED fan saat ini tersedia di berbagai jenis ukuran dan penggunaannya dapat digunakan secara modular. Dengan penggunaan modular LED fan dapat menghasilkan animasi hologram mulai dari ukuran kecil hingga ukuran besar. Karena kemudahan setup dan tidak memerlukan pencahayaan yang gelap, LED fan banyak digunakan untuk kebutuhan event activation. Konten yang biasanya dimunculkan adalah logo brand maupun visual 3D produk sehingga dapat menarik perhatian pengunjung.
Augmented Reality & Mixed Reality
Dapat dikatakan teknologi augmented reality dan mixed reality tidak menerapkan konsep hologram seperti yang dibayangkan banyak orang pada umumnya.
Melalui AR glass atau MR glass, kita dapat melihat konten virtual yang muncul di dunia nyata dalam bentuk hologram. Teknologi ar memungkinkan untuk dapat memunculkan konten hologram di mana saja tanpa khawatir pencahayaan karena gambar yang dimunculkan berasal dari smart glass.
Sedangkan dengan teknologi mixed reality, kita dapat berinteraksi langsung dengan object virtual tersebut langsung dengan kedua tangan kita. Untuk saat ini, smart glass yang dapat mengakomodir teknologi mixed reality adalah apple vision pro dan microsoft hololens.
Saat ini penggunaan smart glass sudah mulai banyak diadopsi untuk keperluan enterprise sebagai saran penunjang kegiatan operasional bisnis. Tingkat adopsi penggunaan smart glass mulai meningkat pesat sejak era pandemic yang mengharuskan bisnis untuk dapat tetap beroprasional dengan batasan fisik yang ada dan smart glass menjadi salah satu solusi yang dapat memberikan jawaban terhadap hal tersebut.
Kesimpulan
Hingga saat ini, untuk dapat menciptakan ilusi hologram yang dapat dilihat langsung tanpa bantuan smart glass masih dibutuhkan beberapa teknik dan perlengkapan multimedia yang membutuhkan kondisi pencahayaan yang gelap serta area yang cukup luas. Dengan memahi berbagai jenis hologram dan mekaniseme pengaplikasiannya, anda dapat berkreasi untuk menerapkan konsep hologram pada kegiatan aktivasi anda.
Hologram Indonesia dapat membantu anda mulai dari konsultasi hingga jasa kreatif untuk dapat mewujudkan pertunjukkan hologram sesuai dengan kebutuhan anda.
Tunggu apa lagi? Hubungi Hologram Indonesia sekarang dan tingkatkan bisnis Anda bersama kami.
Author : Daniel Andrew
Daniel Andrew adalah Co-Founder dan CEO Hologram Indonesia dengan pengalaman lebih dari 10 tahun di dunia IT. Berkenalan lebih lanjut dengan Daniel melalui Linkedin & Whatsapp.